Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2019

Sebuah Kontemplasi, Mengasah Peran Diri dalam Komunitas

Alhamdulillah, atas izin Allah, kuliah WhatsApp perdana di grup Magang Internal Ibu Profesional Non ASIA telah terlaksana dengan baik. Program ini bermula dari kebutuhan diri untuk semakin profesional dalam mengemban peran dan amanah baik sebagai diri, dalam keluarga maupun komunitas. Yang kemudian dirasa perlu untuk membuat sebuah sesi pembekalan bagi para pengurus Ibu Profesional Non ASIA sehingga memiliki pijakan yang kuat, pemahaman yang terintegrasi sebelum melangkah menjalankan amanah kepengurusan. Gambar 1. Flyer Program Magang Internal  Kuliah WhatsApp sesi pertama mengambil tema “Mengasah Peran Diri dalam Komunitas” dengan menghadirkan narasumber Direktur Resource Center Ibu Profesional, mba Nesri Baidani. Materi yang disajikan bisa jadi terkesan tidak banyak, namun justru itu ciri khas mba Nesri. Beliau menyampaikan sesuatu dengan singkat dan padat, kemudian melanjutkannya dengan lontaran pertanyaan yang membuat diri merenung dan mengasah logika berpikir. Mak

Ide Belajar untuk Anak yang Tercetus dari Buku Shahabat Rasulullah

Gambar 1. Sampul Buku yang Menjadi Sumber Inspirasi Awal tahun 2019 ini, saya membuka kembali sebuah buku berjudul Karakteristik Peri Hidup Enam Puluh Shahabat Rasulullah. Buku ini pernah tuntas saya baca di tahun 2015 saat masih tinggal di Bandung, dan kemarin di masjid As-Salam kota Wina-Austria, saya menjumpainya kembali dan tergerak untuk membaca ulang. Penuturan penulis mengisahkan perjalanan para shahabat terasa begitu syahdu. Melukiskan kegigihan dalam perjuangan, kekokohan dalam memegang aqidah dan ketulusan sebuah pengorbanan.  Setelah membaca kembali buku ini, saya teringat anak-anak. Sulung yang meginjak usia lima tahun, amat menyukai kisah-kisah yang kami tuturkan. Dengan tekun ia menyimak penuturan kami dan menanyakan hal-hal diluar ekspektasi. Kisah shabata Rasulullah tentu akan menjadi stimulan yang baik untuk fitrah keimanannya. Pertanyaan berikutnya yang muncul adalah, bagaimana menyampaikannya pada anak dengan metode yang menyenangkan untuk mereka? Kami