Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2016

Target Menulis Saya dalam Tantangan ODOP#99days Semester Kedua

Bismillahirrohmanirrohim… Menulis sebenarnya bukanlah hal yang saya lakukan dengan keterpaksaan. Bagi diri pribadi, menulis merupakan sebuah kebutuhan dan cara me time saya untuk sejenak melepaskan diri dari kepenatan menjalani aktivitas. Terlebih, saat ini saya sedang berkomitmen untuk membuat dokumentasi pembelajaran anak setiap harinya. Jadi, bukankah antara target tersebut dan ODOP#99days bisa saling bersinergi? Seharusnya demikian. Tapi, hal tersebut belum terjadi saat mengikuti tantangan ODOP#99days semester pertama. ODOP#99days semester pertama saya lalui dengan terengah-engah dalam mencapai garis . Seharusnya saya bisa mengejar ketertinggalan di semester pendek, namun waktu yang panjang justru melenakan saya untuk menunda-nunda untuk menulis, bersantai dan justru mengambil kesempatan kuliah online dan kesibukan lainnya yang saya jadikan pembenaran ketika tulisan tidak jadi-jadi. Alhasil, waktu terus berlalu dan tulisan yang siap disetor belum bertambah. Menjelang batas

Menyelesaikan Tantangan ODOP#99days

Alhamdulillah wa syukurillah, bisa melewati tantangan ODOP#99days meskipun dengan amat sangat terlambat dan mendekati sekali pada tenggat waktu terakhir. Semoga semester depan dapat dijalani dengan lebih baik. Link tulisan day 1-33 disini Link tulisan day 34-66 disini Link tulisan day 67-99 disini

Link Tulisan Gelombang Ketiga pada ODOP#99days

Link tulisan day 67-99 67 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/05/rencana-semester-pendek-program.html. Rencana SP ODOPfor99days 68 http://griyariset.blogspot.com/2016/05/revisi-nice-homework-1-program.html, Revisi NHW 1 Program Matrikulasi Ibu Profesional 69 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/05/resume-materi-2-program-matrikulasi-ibu.html, Resume materi 2 Program Matrikulasi :Membangun Peradaban dari Dalam Rumah 70 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/07/mini-project-dimana-saja-kepik.html . Mini Project : Ayo, Cari Dimana Kepik Bersembunyi! 71 http://risetdapur.blogspot.co.id/2016/07/crepes-camilan-simpel-favorit-anak.html . Riset Dapur : Crepes : Camilan Simpel Favorit Anak 72 http://griyariset.blogspot.com/2016/05/my-personal-curriculum-nice-homework-3.html. Membuat Kurikulum Personal NHW #3 Program Matrikulasi IIP 73 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/05/mini-project-berkreasi-dengan-cat-warna.html. Bermain Cat Warna 74 http://griyariset.blogspot.com/2016/07/link-

Link Tulisan Gelombang Kedua pada ODOP#99days

Link tulisan untuk setoran ODOP#99days pada day 34-66 34 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/07/link-tulisan-gelombang-pertama-pada.html . Link tulisan gelombang pertama ODOPfor99days 35 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/07/belajar-home-education-anak-usia-dini.html . HE Keluarga Wiwik Wulansari 36 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/02/2-pelajaran-yang-allah-sampaikan.html, Pelajaran yang Allah Sampaikan Melalu Anak 37 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/07/belajar-komunikasi-produktif-terhadap.html . Komunikasi ProduktifNisa Nurarifah 38 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/07/mini-perak-2016-belajar-konsep-family.html . Mini PERAK 39 http://griyariset.blogspot.com/2016/07/catatan-singkat-hasil-diskusi-tim.html . Meet Up Fasilitator dengan bu Septi 40 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/07/langkah-jitu-memicu-kreativitas-anak.html. Membangun Kreativitas Anak 41 http://risetdapur.blogspot.com/2016/07/lentho-kacang-hijau.html. Riset Dapur : Lentho Kacang Hijau 42

Sharing Materi School for Homeschooling Facilitator dari Ai Santiani

Sharing School for Homeschooling Facilitator Ai Santiani Bagaimana cara membuat peta? Tahu tujuan Titik awal adalah posisi saat ini Peta/panduan Kompas/penunjuk arah Sebuah SISTEM terdiri dari INPUT dan OUTPUT. Dimana antara INPUT menuju OUTPUT membutuhkan PROSES, sedangkan dari OUTPUT ke INPUT merupakan feedback . Misal, dalam sebuah sistem bernama keluarga. Output merupakan harapan pada anak-anak, menjadi anak yang mandiri, sholeh, menebar manfaat dan kreatif. Sedangkan input yang dibutuhkan seperti orangtua, komunitas, lingkungan sekitar dan keluarga besar. #ODOPfor99days #day94

Link Tulisan Gelombang Pertama pada ODOPfor99days

Berikut link tulisan yang ditulis dalam rangka mengikuti program ODOPfor99days untuk hari ke-1 sampai dengan ke-33 1 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/01/perdana-nge-bakso-boedjangan-sembari.html. Review Bakso Boedjangan di jalan Pahlawan 2 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/01/resume-singkat-buku-quantum-reading.html. Resume buku Quantum Reading 3 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/01/sensory-play-es-batu-warna-cara-asyik_99.html. Sensory Play Es Batu Warna 4 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/01/one-day-one-post-for-99-days-dan-jurnal.html. ODOP#99days dan Jurnal Bunda Sayang 5 http://griyariset.blogspot.com/2016/01/karena-informasi-merupakan-tanggung.html. Komunikasi Produktif pada Anak 6 http://griyariset.blogspot.co.id/2016/07/pembelajaran-akan-pentingnya-belajar.html. Belajar Mengungkapkan Perasaan (Jurnal Komunikasi Produktif) 7 https://mesadewi.wordpress.com/2016/07/19/marah-yang-produktif-dan-konstruktif-adakah/. Marah Produktif dan Konstruktif, Ada

Mengenal Shei Latiefah, Inisiator Save Street Child dari Media

Dini hari ini menemukan sesosok sociopreneur yang berasal dari Jombang, mbak Shei Latifah. Baru sekarang tahu, kalau beliau ternyata inisiator gerakan Save Street Child (SSC). Nama SSC bukal hal asing di telinga, tapi baru tahu kalau inisiatornya seorang perempuan muda dan enerjik yang berasal dari tempat asalnya yang sama. Oke, disemangati rasa penasaran, mulai browsing lah mengenai mbak ini dan gerakannya. Sempat nonton liputan di acara Sarah Sechan, berikut link- nya https://www.youtube.com/watch?v=I4GOPThL4y0 dan sedikit resume singkat. Save Street Child (SSC) merupakan gerakan sosial yang membantu anak jalanan untuk memiliki kehidupan yang layak dan terpenuhi hak dasarnya. Saat mereka ditanya apa yang dipelajari di SSC, serentak mereka menjawab ada banyak hal. Mulai dari pelajaran seperti Matematika, IPA hingga kesenian dan tari. Khusus hari Jumat, mereka bebas berkreasi, entah art and craft , tari maupun kesenian lainnya. Saat itu anak jalanan yang terbina ada sekitar 30 o

Mini Project : Ikut Forum Belajar Ummi

[Mini Project] 28 Juli 2016 Micha Belajar, MeGi pun Belajar Horeeee…alhamdulillah. Kemarin Micha dan MeGi bisa belajar sambil bersilaturrahim dengan teman komunitas. Agenda hari kemarin buat Micha adalah nonton bareng dan diskusi film The Beginning of Life bersama teman-teman IIP Bandung di RB Dago , bonus silaturrahim ke rumah teh Elma buat belajar Talents Mapping bersama teh Nca. Agendanya MeGi, bermain bersama di Kids Corner Bumi Inspirasi waktu Micha nonton bareng dan diskusi, pretend play  bersama teh Lulu, dilanjut bermain bersama teh Lulu dan teh Iffa di rumah bude Elma. Nah, apa saja yang MeGi lakukan dalam aktivitasnya yang nyaris seharian tersebut? Berikut Micha coba mencatatnya : Cooking Class di Kids Corner Bumi Inspirasi Ini aktivitas yang baru buat MeGi. Di rumah belum ada mixer , jadi dia antusias banget waktu bikin kue bersama-sama. Mengamati teh Tya meratakan adonan dengan mixer , ikut terlibat menata cup kertas, meneteskan warna pada ado

Materi 7 Program Matrikulasi Ibu Profesional : Menemukan Misi Spesifik Hidup

Horeeee....akhirnya masuk sekolah kembali... Hari Selasa, 17 Juli 2016 lalu, akhirnya kelas Matrikulasi Ibu Profesional kembali berjalan. Setelah libur Ramadhan dan Idul Fitri yang cukup panjang, materi belajarpun kembali digulirkan. Kelas pun riuh ramai seperti halnya anak-anak di hari pertama sekolahnya. Banyak yang mengaku butuh penyegaran. Pada anak sekolah, libur terlalu panjang akan membuatnya lupa cara menulis dan tulisannya pun menjadi lebih jelek dari sebelumnya. Sama halnya dengan para ibu disini. Libur panjang diakui membuat para ibu kehilangan amunisi dalam menjalani aktivitas, butuh penguatan kembali. Apa materi yang disampaikan untuk minggu ini? berikut resumenya : MATERI MATRIKULASI BATCH #1  TM #7 MENEMUKAN MISI SPESIFIK HIDUP Bunda, perjalanan kita untuk menemukan misi hidup selaras dengan perjalanan produktivitas hidup kita. Maka materi menemukan misi hidup ini, akan menjadi materi pokok di kelas bunda produktif. Sebelumnya kita sudah memahami bahwa

Mini Project : Belajar Siklus Air

Mini Project 20 Juli 2016 Belajar Siklus Air Beberapa sore belakangan, hujan selalu menyapa. Allahumma shoyyiban nafi’an Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat. Salah satu kebiasaan yang Mentari Pagi lakukan saat hujan adalah melihat kamar belakang sambil melapor, “Ngga bocor koq Mi,alhamdulillah kering.” Hihihi..Atap kamar belakang memang ada yang bocor. Sehingga jika hujan turun, terlebih hujan besar, saya selalu mengeceknya, apakah bocor atau tidak. Dan kebiasaan inilah yang damati dan diduplikasi oleh MeGi. Dari sini jadi terpikir untuk mengenalkan siklus air padanya. Alhamdulillah, kemudahan dari Allah. Saat membuka facebook timeline , ada teman yang membagi album foto mba Amalia Kartika. Berisikan ilustrasi menarik mengenai informasi ayat-ayat yang berkaitan dengan air dan hujan. Jadilah ini sebagai salah satu referensi saya saat belajar bersama mengenai siklus air. Untuk aktivitas ini saya menggunakan ilustrasi siklus air untuk stimulasi m

Sudah Produktifkah Hidup Saya? Merenungi Misi Hidup dan Produktivitas dalam Tugas 7 Matrikulasi Ibu Profesional

Mesa Dewi_IIP Bandung PROGRAM MATRIKULASI BATCH #1  [NHW#7] MISI HIDUP DAN PRODUKTIVITAS Bunda, setelah di materi NHW#7 kita belajar tentang bagaimana pentingnya menemukan misi hidup untuk menunjang produktivitas keluarga. Maka saat ini kita akan lebih menggali bagaimana menerapkannya secara teknis sbb : a. Ambil salah satu dari ranah aktivitas yang sudah teman-teman tulis di kuadran SUKA dan BISA (lihat NHW#6) b. Setelah ketemu satu hal, jawablah pertanyaan “BE  DO HAVE” di bawah ini : 1. Kita ingin menjadi apa ? (BE) 2. Kita ingin melakukan apa ? (DO) 3. Kita ingin memiliki apa? (HAVE) c. Perhatikan 3 aspek dimensi waktu di bawah ini dan isilah: 1. Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu kehidupan kita (lifetime purpose) 2.Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu 5-10 tahunke depan ( strategic plan) 3. Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu satu tahun ( new year resolution) Mulailah dengan PERUBAHAN, karena pilihannya hanya satu BE

Mini Project : Menggambar di Permukaan Balon

[Mini Project] Menggambar di Permukaan Balon Acara Ramadhan Berbagi Ceria yang MeGi ikuti di hari sebelumnya, membawa oleh-oleh berupa balon besar berwarna kuning untuk dibawa ke rumah. Balonnya terbilang cukup besar, berbahan tebal dan tidak mudah meletus. Micha masih ingat, sepulang dari acara tersebut, kita ikut keluarga  Planner  sampai di persimpangan, dilanjut dengan naik angkot menuju rumah. Di angkot, karena MeGi tertidur dan Micha khawatir balonnya terbang, Micha lepas pegangannya dan masukkan balon itu ke tas kresek besar yang diambil dari tas ransel. Cukup, dan sangat pas. Padahal kresek tersebut ukurannya tergolong amat besar, hihi. Sesampainya di rumah, dipakailah balon itu untuk bermain. Keesokan harinya, pagi hari adalah jadwal MeGi bermain bersama Abiya. Biasanya saat mereka berdua bermain, seringkali ada hal aneh yang dijadikan objek bermain. Benar saja, kali ini sasarannya adalah si balon kuning. Balon memang mainan favorit MeGi. Dan pagi itu pun dia suda

Catatan Singkat Hasil Diskusi Konsep Fitrah Anak dan Perumusan Aktivitas Anak CBE HEbAT Bandung

[Pendidikan Berbasis Keluarga] 16 Juli 2016 Diskusi Konsep Fitrah dan Perancangan Kegiatan CBE HebAT Bandung Dari info grup WhatsApp HebAT, agenda dalam pertemuan ini ada 3, yaitu : Kajian konsep fitrah Briefing untuk mentor anak Merancang kegiatan CBE HebAT Bandung (berdasar framework ) Diskusi dimulai dengan perkenalan antar member, dilanjut sharing konsep fitrah sesuai pemahaman masing-masing keluarga. dari cerita masing-masing keluarga, saya mendapat banyak pelajaran. Kajian Konsep Fitrah Ada seorang bapak dengan 5 orang anak yang keseluruhannya adalah homeschooler . Beliau menceritakan gaya pendidikan keluarga yang cenderung bebas. Mengambil hal-hal baik dan positif sesuai dengan nilai keluarga. Ada juga seorang bapak yang menceritakan pengalamannya mendampingi putra-putrinya belajar. Bahwa sang bapak sempat mengalokasikan waktu beberapa bulan untuk tidak bekerja seperti biasa, demi mengamati perilaku belajar sang anak. Dan hasilnya, beliau mem

Mini Project : Melipat Mukena Sendiri

[Mini Project] Memandu Kemandirian : Melipat Mukena Sendiri Melipat mukena adalah salah satu tugas kemandirian yang kami latihkan untuk MeGi di usia 2 tahun. Karena dia senang mengenakan mukena, kami berinisiatif memesankan mukena ke tetangga untuk MeGi. Ibu tetangga ini pintar menjahit, sehingga kami bisa memesan dengan ukuran khusus. Berbonus sajadah bermotif senada pula. Alhamdulillah. Sebelumnya, MeGi cukup puas mengenakan kerudung saya jika beraktivitas sholat. Kegembiraannya memakai mukena baru, kami jadikan momen untuk memandu kemandirian dan melatih tanggung jawab. MeGi yang biasa sholat berjamaah dengan saya, secara otomatis mengikuti setiap gerak gerik yang saya lakukan. Maka, usai sholat sayapun bersegera melipat mukena. Di awal, dia akan bersemangat sekali ikut melipat mukena. Namun saat melihat mukena saya sudah terlipat rapi sedangkan miliknya masih tak berbentuk, dia mulai kesal. MeGi     : “Mi, susaaaaaaah…”   Saya       : “Bisa nak, coba bismillah dulu

Mini Project : Yuk, Baca Al Qur'an Bersama-sama

[Mini Project] Yuk, Baca Al Qur’an Bersama-sama Raising your children, raising ourselves Quote diatas memang benar adanya. Jika menginginkan anak yang sholih dan sholihah, langkah pertama dan utama yang harus ditempuh adalah membuat diri menjadi pribadi yang sholih terlebih dahulu. Maka, dalam mendidik anak, keteladanan jauh lebih utama dibandingkan nasihat. Dan ini menjadi PR besar bagi kami. Setiap anak pasti memiliki rasa keingintahuan yang tinggi, terutama atas apa yang dilakukan oleh orangtuanya. Setiap kali orangtua melakukan sesuatu, tidak berselang lama anak akan menirukannya. Pun saat membaca Al Qur’an. Saat kita membaca Al Qur’an, sudah bisa ditebak dia pasti juga ingin membaca Al Qur’an. Bukan buku bacaan yang lain, yang bahkan mungkin ilustrasinya lebih beragam, gambarnya lebih menarik dan warnanya lebih mencolok. Bukan, bukan itu. Dia lebih mengingingkan apa yang ada dalam genggaman kita, yang sedang kita gunakan. Mungkin dia berpikir, dia juga ingin

Riset MeGi : Tolong Bacakan Buku Ini

[Riset MeGi] 7 Juni 2016 Meminta Dibacakan Buku Salah satu tanda MeGi mulai merasa nyaman dengan orang baru adalah, dia meminta orang tersebut untuk membacakan buku. Sehingga, salah satu cara untuk mendekatkan diri dan diterima oleh MeGi adalah dengan mengajaknya membacakan buku. Dan ini sering dilakukan oleh teman-teman Micha untuk mengawali bermain bersama MeGi. Bagaimana kalu dengan orang yang sudah dikenal? Jika MeGi ingat akan buku, maka saat itu juga dia akan meminta untuk dibacakan buku. Seperti halnya malam itu. Usai melaksanakan sholat Maghrib berjamaah, MeGi masih bermain dengan teh Ilmi dan mas Hadip di ruang tamu. Tiba-tiba, MeGi teringat buku kesukaannya. Dia ambil di rak buku, dan meminta teh Ilmi membacakan untuknya. Dia duduk manis di pangkuan teh Ilmi, mendengarkannya bercerita mengenai isi buku. Karena itu buku favoritnya, maka dia hafal beberapa dialog dan alur cerita di buku itu. Sehingga saat teh Ilmi bacakan buku, beberapa kali MeGi menyahut menebak k