Beberapa waktu yang lalu kami baru saja bepergian ke Grüner See , danau hijau yang terkenal kecantikannya yang terletak d kawasan Tragöß, Steiermark. Beberapa hari sebelum berangkat, saya sudah merencanakan untuk menyiapkan perbekalan makanan karena kami akan cukup lama di sana. Minimal, bekal makan siang. Optimalnya tentu saja makanan berat, minuman, camilan, hingga bahan pelengkap seperti sambal atau permen. Satu hari menjelang keberangkatan, saya belanja bahan-bahan makanan. Hal tersebut saya lakukan sepulang dari praktikum Ausbildung, sekitar jam 17.30 CEST. Sesampainya di rumah ternyata saya tak sempat mengolah bahan-bahan tersebut karena badan meminta haknya untuk beristirahat. Pagi hari, lepas waktu Shubuh, saya bersegera ke dapur menyiapkan perbekalan. Rencana menu yang menjadi bekal kami antara lain : 1. Martabak kulit tortila 2. Nasi dan chicken nugget 3. Kebab dan Fladenbrot 4. Sayur-sayuran seperti mentimun, tomat dan salat atau sayuran hijau 5. Minuman berupa air
Alhamdulillah, kemarin kami sekeluarga berkesempatan untuk berkunjung ke Grüner See di Steiermark. Sebenarnya sudah lama penasaran dengan danau ini sejak empat tahun lalu, di awal kedatangan kami di Wina. Tapi qodarullah baru berjumpa dengan kesempatan berkunjungnya di musim panas kali ini. Dua hingga tiga tahun pertama kami di Wina memang jalani dengan tidak bepergian keluar kota sama sekali. Banyak keterbatasan dari segi beban sekolah suami, waktu luang hingga finansial. Setiap kejadian seringkali ada momentumnya masing-masing, bukan? Di perjalanan kali ini kami menggunakan Einfachraus Ticket , yang mana harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan tiket biasa, sekalipun tiket biasa sudah dipotong diskon Vorteilscard Family ÖBB. Mengapa tiket Einfachraus ini bisa lebih murah? Karena menggunakan kereta lokal sehingga lebih lambat, perlu ganti kereta beberapa kali dan waktu tempuh yang lebih panjang. Namun karena perjalanan kami kali ini terbilang santai, hanya satu tempat yang ditu