Skip to main content

Mini Project : Berkreasi dengan Cat Warna Bikinan Sendiri

Membuat dan Berkreasi dengan Cat Warna

Hari ini main apa ya?
Iseng-iseng menawarkan ke si kecil, “Nduk, mau bikin cat warna?”
Eeeh, dia antusias banget jawabnya. “Mau Mi, ayo bikin!”.
Daripada bingung cari resep yang pas, mending ngintip di buku Playtime! Resepnya udah teruji di dapur Familia Kreativa. Hihi J
Yuk, kita siapkan bahan dan alatnya :
Bahan :
  • 4 sdm soda kue
  • 2 sdm cuka
  • 2 sdm maizena
  • 1 sdt larutan gula *dibuat dari 1 sdm gula dengan 200ml air
  • Pewarna makanan secukupnya

Alat :
  • Baskom kecil
  • Cetakan es   
  • Tusuk gigi (untuk mengaduk)
  • Kuas
  • Kertas untuk alas melukis
Si kecil menyambut bahan-bahan dengan mata berbinar. Dimulai dari menuang bahan, mengaduk, hingga menyampurkan warna, dia ambil peran di dalamnya.

Ini dia cara membuatnya :
  1. Campurkan soda kue dan cuka ke dalam baskom, aduk merata
  2. Masukkan larutan gula dan maizena secara bertahap, aduk kembali hingga rata
  3.  Bagi adonan ke dalam cetakan es
  4.  Beri pewarna sesuai keinginan, cat warna siap digunakan

Setelah cat warna jadi, Ummi mencari-cari sesuatu yang bisa dijadikan tempat berkarya. Kertas manila yang disangka masih sisa sebagian setelah membuat papan kreasi kemarin, ternyata sudah habis terpakai. Hmm..diganti apa dong ya? Yeay!Alhamdulillah ada kertas kado sisa membungkus kardus kemarin. :D
Kalau diamati, yang membuat si kecil anteng ternyata bukan sesi melukis cat warna, tapi justru sesi pembuatan cat warnanya. Ya, dia menikmati sekali saat mencampurkan pewarna satu dengan yang lainnya. Bahkan sampai minta babak kedua. :D
Dalam permainan ini, banyak manfaat yang bisa diambil. Saat mengambil bahan dan menuangkannya, anak belajar sikap hati-hati dan mengikuti instruksi dari kita. Saat meneteskan warna, mengkombinasikan warna primer satu dengan yang lain serta meratakannya, dia belajar koordinasi mata dan tangan. Saat anak menyapukan cat warna dengan kuas, secara bersamaan kita dapat mengasah memorinya terhadap macam-macam warna. Saat permainan sudah selesai, dan bersama-sama membereskan semuanya, meletakkan bahan dan alat ke tempat semula, dia pun belajar kemandirian dan tanggung jawab.
Mau berkreasi dengan resep dari buku Playtime! juga? Bukunya ready stock nih di rumah :D
Buku Playtime! karya Familia Kreativa *bonus pin  :)
#miniproject
#griyariset
#ODOPfor99days
#day73

Comments

Popular posts from this blog

Menulis Cerita Anak : Pengenalan Anggota Tubuh

CERITA TENTANG PENGENALAN ANGGOTA TUBUH Udara hangat, suara burung berkicau dan air bergemericik, menemani sang mentari menyingsing dari arah timur. “Assalamu’alaykum warahmatullah wabarakatuh…. Selamat pagi anak-anak… Bagaimana kabar hari ini?” ibu guru membuka ruang kelas batita dengan sapaan penuh semangat. Anak-anakpun menjawab dengan antusias, bahkan mereka berlomba-lomba mengeraskan suara, “Wa’alaykumsalam warahmatullah wabarakatuh… Selamat pagi ibu guru… Alhamdulillah….Luar biasa…Allahu Akbar!” Jawaban sapaan berlogat cedal khas anak-anak membahana di seluruh isi ruangan. Ibu guru tersenyum lebar. (Coba, siapa yang bisa peragakan, bagaimana senyum lebar itu?). Jawaban nyaring anak-anak tadi tak ubahnya pasokan energi yang membuat semangatnya menggebu sehari penuh. Pagi ini sang ibu guru akan mengenalkan pada anak-anak mengenai anggota tubuh. Sengaja beliau datang dengan tangan hampa. Tanpa buku, tanpa alat peraga. Rupanya beliau ingin tahu seberapa jauh anak-

Mini Project : Belajar Siklus Air

Mini Project 20 Juli 2016 Belajar Siklus Air Beberapa sore belakangan, hujan selalu menyapa. Allahumma shoyyiban nafi’an Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat. Salah satu kebiasaan yang Mentari Pagi lakukan saat hujan adalah melihat kamar belakang sambil melapor, “Ngga bocor koq Mi,alhamdulillah kering.” Hihihi..Atap kamar belakang memang ada yang bocor. Sehingga jika hujan turun, terlebih hujan besar, saya selalu mengeceknya, apakah bocor atau tidak. Dan kebiasaan inilah yang damati dan diduplikasi oleh MeGi. Dari sini jadi terpikir untuk mengenalkan siklus air padanya. Alhamdulillah, kemudahan dari Allah. Saat membuka facebook timeline , ada teman yang membagi album foto mba Amalia Kartika. Berisikan ilustrasi menarik mengenai informasi ayat-ayat yang berkaitan dengan air dan hujan. Jadilah ini sebagai salah satu referensi saya saat belajar bersama mengenai siklus air. Untuk aktivitas ini saya menggunakan ilustrasi siklus air untuk stimulasi m

Manajemen Prioritas dalam Berkomunitas

Membuat Skala Prioritas Beberapa pekan lalu, kami sebagai tim Training and Consulting Ibu Profesional Non ASIA mengundang mba Rima Melani (Divisi Research and Development – Resource Center Ibu Profesional, Leader Ibu Profesional Banyumas Raya sekaligus Praktisi Talents Mapping ) di WhatsApp Group Magang Internal. Bahasan yang disampaikan adalah mengenai Manajemen Prioritas dalam Berkomunitas.  Bahasan ini kami jadwalkan sebagai materi kedua dari rangkaian materi pembekalan untuk pengurus IP Non ASIA karena bermula dari kebutuhan pribadi sebagai pengurus komunitas. Masih berkaitan dengan materi sebelumnya, yang bisa disimak di tulisan sebelumnya . Di materi pertama lalu kami diajak uni Nesri untuk menelusuri peran diri sebagai individu, yang kemudian dipetakan dan dikaitkan dengan peran dalam keluarga sebagai lingkaran pertama, dilanjutkan dengan kondisi dan kebutuhan lingkungan sosial sekitar. Sehingga antara peran diri, peran dalam keluarga serta peran komunal dapat di